Di Tengah Suasana Pandemik, Matrikulasi Magister Terapan Perencanaan Pariwisata Bertaburan Bintang

2020-09-08 | Dibaca 1 kali

Di Tengah Suasana Pandemik, Matrikulasi Magister Terapan Perencanaan Pariwisata Bertaburan Bintang

Kegiatan Matrikulasi Program Magister Terapan Perencanaan Pariwisata (Matrappar), Jurusan Pariwisata, Politeknik Negeri Bali, yang dibuka Senin 07 September 2020 oleh Direktur Politeknik Negeri Bali I Nyoman Abdi SE MeCom sungguh suasana yang agak berbeda. Matrikulasi online ini berlangsung hingga Sabtu 12 September 2020. Di tengah pandemi yang belum kunjung usai sejak awal tahun ini dan suasana di mana bisnis pariwisata sangat tidak normal, ternyata jumlah mahasiswa tidak terlalu berkurang dibandingkan tahun lalu (2019). Hal ini menandai Matrappar mulai mengena di hati masyarakat.

Mahasiswa baru tahun akademik 2020/2021 Matrappar mencapai 31. Matrappers (mahasiswa Matrappar) terdiri atas 15 laki dan 16 perempuan. Sebagaimana tahun lalu, mahasiswa angkatan kedua (Gen2) ini berasal dari berbagai daerah di Indonesia, seperti Lampung, Bandung, Bekasi, Jakarta, Surabaya, Lombok, Samarinda, dan Bali sendiri. Bahkan dua di antaranya lulusan luar negeri. Yang membuat bangga Matrappar, Jurusan Pariwisata, dan PNB adalah terdaftarnya ke dalam angkatan ini GM-GM serta manajer-manajer hotel bintang, terutama Bali dan Lombok. Ada juga CEO perusahaan-perusahaan besar di Bali. Tidak mengherankan, sejumlah pihak menyebut Matrappers tahun ini bertaburan “bintang”. Apalagi Matrappar sejak awal ber-image The School of Managers in Tourism dengan tagline: Learn-Link-Lead.

Di Tengah Suasana Pandemik, Matrikulasi Magister Terapan Perencanaan Pariwisata Bertaburan Bintang

Terkait dengan semua pencapaian bagus di atas, Nyoman Abdi dalam sambutannya mengapresiasi Jurusan Pariwisata dan Prodi Matrappar sedemikian tinggi. Matrappar adalah salah satu Prodi di Jurusan Pariwisata yang layak disertifikasi dan terakreditasi internasional. Bahkan menurutnya, tahun depan, setelah selesai mengadakan Akreditasi Program Studi 4.0 tahun 2020, Matrappar sangat pantas mengajukan program doktor (S-3) terapan. Bila ya, PNB akan bersaing dengan PENS (Surabaya) dan Polinema (Malang) menjadi lembaga politeknik negeri di Indonesia yang memiliki program doktor terapan pertama di Indonesia. Ini tugas berat dan menantang bagi Matrappar, Jurusan Pariwisata, dan PNB tetapi sangat menarik!

Menurut Ketua Panitia Matrikulasi Ni Gst Nym Suci Murni, yang didampingi tim panitia ini seperti Rian (sekaligus host acara pembukaan) dan Kezia, selain dosen-dosen Matrappar sendiri, kegiatan ini menampilkan Kepala Dinas Pariwisata Bali Ir I Putu Astawa MMA dengan Studium Generale “Geliat Kewirausahaan Bisnis dan Industri Pariwisata di Era Tatanan Kehidupan Baru” pada acara pembukaan. Bahkan di hari terakhir atau menjelang penutupan, ditampilkan kuliah umum industrial dari I Ketut Purna Wirananta SST.Par dengan “Strategi Bisnis Restoran Menyiasati Ketakpastian Masa Depan” (live di Youtube Matrappar). Purna adalah pengusaha sukses pemilik lima restoran yang tergabung dalam Taco Casa Group. Ia adalah Matrapper Gen1 yang direncanakan lulus tahun depan.

Berita Politeknik


Galeri Kegiatan